
Sementara itu, saksi mata dari Museum Nasional Myanmar di Naypyidaw melaporkan bahwa mereka merasakan langsung guncangan gempa. Saat bangunan berguncang, potongan-potongan langit-langit berjatuhan, dan staf berseragam bergegas keluar.
Jalan-jalan di dekatnya dilaporkan retak akibat getaran gempa, dan lalu lintas padat di jalur menuju salah satu rumah sakit terbesar di kota tersebut, yang menjadi “area korban massal” setelah gempa. Sebuah ambulans terlihat berusaha menerobos kendaraan yang berhenti, dengan seorang paramedis meminta mobil-mobil untuk menepi.
Sebagai respons terhadap kejadian ini, beberapa layanan metro dan kereta ringan di Bangkok juga dihentikan sementara setelah gempa.
Di sisi lain, India telah menawarkan bantuannya. Perdana Menteri Narendra Modi menyatakan bahwa negaranya siap memberikan semua bantuan yang mungkin.