Real Madrid Terancam Krisis Pemain di Liga Champions! Empat Bintangnya Diinvestigasi UEFA, Ada Apa?

BERITATERBERITA – Kabar mengejutkan datang dari dunia sepak bola Eropa, khususnya bagi para suporter klub raksasa Real Madrid.

Empat pemain bintang Real Madrid, termasuk dua nama besar yakni Kylian Mbappe dan Vinicius Junior, saat ini tengah dalam penyelidikan oleh badan sepak bola tertinggi Eropa, UEFA.

Penyelidikan ini terkait dugaan “perilaku tidak pantas” yang terjadi selama pertandingan Liga Champions melawan rival sekota, Atletico Madrid.

UEFA, melalui pernyataan resminya pada hari Kamis, 27 Maret 2025, mengumumkan atas penunjukan seorang pengawas kedisiplinan guna mempelajari lebih lanjut tuduhan yang tidak disebutkan secara spesifik tersebut.

Insiden ini terjadi pada pertandingan leg kedua babak 16 besar Liga Champions yang berlangsung pada tanggal 12 Maret 2025.

Selain Mbappe dan Vinicius Junior, dua pemain Real Madrid lainnya, Antonio Rudiger dan Dani Ceballos, juga termasuk dalam penyelidikan ini.

Berdasarkan video klip yang beredar luas di media sosial, Mbappe terlihat melakukan gestur kurang sopan dengan memegang area selangkangannya saat merayakan kemenangan Real Madrid dalam adu penalti.

Sanksi yang mungkin dijatuhkan oleh UEFA dapat berupa larangan bermain, yang berpotensi membuat para pemain tersebut absen dalam pertandingan penting Real Madrid melawan Arsenal.

Pertandingan leg pertama babak perempat final Liga Champions antara Real Madrid dan Arsenal dijadwalkan akan berlangsung pada tanggal 8 April 2025 yang akan datang.

Real Madrid sendiri berhasil melaju ke babak perempat final setelah mengalahkan Atletico Madrid melalui drama adu penalti yang menegangkan.

Dalam pertandingan tersebut, Antonio Rudiger menjadi penentu kemenangan Real Madrid dengan mencetak gol penalti terakhir. Setelah itu, ia terlihat melakukan selebrasi yang cukup heboh di lapangan kandang Atletico Madrid.

Kasus ini mengingatkan pada insiden serupa yang pernah ditangani oleh UEFA pada Kejuaraan Eropa tahun lalu, yang melibatkan pemain Real Madrid lainnya, Jude Bellingham.

Saat itu, Jude Bellingham mendapatkan hukuman larangan bermain satu pertandingan yang ditangguhkan selama masa percobaan satu tahun.

Hukuman tersebut diberikan setelah Bellingham mencetak gol kemenangan untuk Inggris di masa injury time melawan Slovakia, di mana ia juga melakukan gestur tangan ke arah selangkangannya.

Inggris akhirnya memenangkan pertandingan tersebut dengan skor 2-1 melalui perpanjangan waktu.

Majelis hakim disiplin UEFA menyatakan Bellingham bersalah karena “melanggar aturan dasar perilaku sopan” dan menjatuhkan denda sebesar 32.400 dolar Amerika Serikat.

Jika dikonversikan ke mata uang rupiah dengan kurs saat ini, jumlah tersebut sekitar 512 juta rupiah. (Red)