Jawaban Kocak Trump Soal Definisi Wanita Bikin Ngakak! Sindir Atlet Transgender Juga

Di tengah sesi tanya jawab tersebut, Trump juga mengumumkan penunjukan mantan pengacara pembelanya, Alina Habba, sebagai Penjabat Jaksa AS untuk New Jersey (Foto: Hindustan Times)

BERITATERBERITA – Kejadian lucu mewarnai sesi tanya jawab dengan mantan Presiden Amerika Serikat, Donald Trump.

Para wartawan dibuat tertawa terbahak-bahak ketika seorang reporter memberanikan diri meminta Trump untuk memberikan definisi dari kata “wanita”.

Menurut laporan dari Fox News, reporter tersebut sebelumnya menyampaikan kepada Trump bahwa ia telah melakukan “begitu banyak untuk wanita” selama masa jabatannya.

Sang jurnalis kemudian menyebutkan beberapa nama wanita yang menduduki posisi penting dalam pemerintahan yang baru terbentuk, termasuk Kepala Staf Susie Wiles, Sekretaris Pers Karoline Leavitt, dan Jaksa Agung Pam Bondi.

“Karena Demokrat tampaknya kesulitan menjawab pertanyaan ini, saya ingin bertanya kepada Anda, apa itu definisi wanita, dan mengapa penting bagi kita untuk memahami perbedaan antara pria dan wanita?” tanya sang jurnalis, dikutip dari Fox News.

Presiden AS yang dikenal dengan gaya bicaranya yang khas itu menjawab bahwa pertanyaan tersebut adalah pertanyaan yang “mudah” untuk dijawab.

Jawaban Donald Trump definisi wanita ini sontak mengundang gelak tawa dari para awak media yang hadir.

“Seorang wanita adalah seseorang yang akan mampu untuk melahirkan bayi dalam keadaan tertentu,” ujar Trump memulai jawabannya.

“Dia memiliki kesetaraan. Seorang wanita adalah orang yang jauh lebih pintar daripada pria, saya sering menemuinya. Seorang wanita adalah orang yang bahkan tidak memberi pria kesempatan untuk meraih kesuksesannya,” tambahnya dengan nada bercanda.

Namun, menurut laporan tersebut, Trump juga menyinggung isu yang lebih sensitif, yaitu masalah atlet transgender yang bermain di cabang olahraga wanita.

Ia menyatakan ketidaksetujuannya terhadap hal tersebut, menyebutnya dengan “diluar akal sehat“.

“Dan seorang wanita adalah orang yang dalam banyak kasus telah diperlakukan sangat buruk,” kata Trump.

“Karena menurut saya apa yang terjadi dengan kegilaan ini, masalah kurang waras ini seperti pria yang bisa ikut bermain atau berpartisipasi, atau bermain pada cabang olah raga wanita, ini sangat  konyol dan sangat tidak adil bagi wanita, dan ini sangat merendahkan martabat kaum wanita,” tegas pemimpin Partai Republik itu, seperti yang dikutip dari Fox News.

Di tengah sesi tanya jawab tersebut, Trump juga mengumumkan penunjukan mantan pengacara pembelanya, Alina Habba, sebagai Penjabat Jaksa AS untuk New Jersey, yang merupakan negara bagian asalnya.

Habba, yang sebelumnya mewakili Trump dalam beberapa gugatan terkenal sebelum kemenangan pemilu tahun 2024, akan segera memulai peran barunya.

Kabar penunjukan Alina Habba ini disampaikan langsung oleh Trump melalui sebuah unggahan di platform Truth Social miliknya pada hari Senin waktu setempat.

Saat ini, Habba diketahui masih menjabat di Gedung Putih sebagai penasihat presiden, demikian dilaporkan oleh Bloomberg.

“Alina akan memimpin dengan ketekunan dan keyakinan yang sama yang telah menentukan kariernya, dan dia akan berjuang tanpa lelah untuk mengamankan Sistem Hukum yang ‘Adil dan Benar’ bagi rakyat New Jersey yang luar biasa,” tulis Trump dalam pengumumannya.

Diketahui bahwa Alina Habba mulai mengambil alih beberapa pertarungan hukum prioritas tertinggi Trump sejak tahun 2021.

Ia mewakili Trump dalam gugatan penipuan yang diajukan oleh Jaksa Agung New York terhadap perusahaan miliknya, serta dalam kasus pencemaran nama baik dan pelecehan seksual yang diajukan oleh seorang penulis asal New York, E. Jean Carroll. (Red)

Rekomendasi