
BERITATERBERITA – Ramadan tahun ini kembali diwarnai aksi kepedulian yang menyentuh hati.
Organisasi Jawara Banten Bersatu (JBB) Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Wanasalam menunjukkan komitmen sosialnya melalui penyelenggaraan santunan khusus bagi anak-anak yatim dan piatu.
Kegiatan mulia ini berlangsung di pusat kegiatan JBB yang berlokasi di Kampung Barengkok, Desa Bejod, Kecamatan Wanasalam, Kabupaten Lebak, tepat pada hari Jumat, tanggal 28 Maret tahun 2025.
Suasana haru dan kebersamaan terasa kental saat sejumlah tokoh penting hadir dalam acara tersebut.
Para ulama terkemuka dari wilayah Wanasalam, tokoh-tokoh pemuda yang inspiratif, serta para aktivis kemanusiaan yang gigih turut memeriahkan kegiatan santunan ini.
Kehadiran para ulama terkemuka, menjadi simbol dukungan kuat terhadap upaya JBB dalam menebarkan kebaikan di bulan suci Ramadan.
Iyan, sosok Ketua JBB DPC Wanasalam, dalam sambutannya menyampaikan rasa syukur dan kebahagiaannya atas terlaksananya kegiatan ini.
Beliau menekankan bahwa momentum Ramadan adalah saat yang tepat bagi setiap individu dan organisasi untuk mempererat tali persaudaraan serta berbagi kebahagiaan dan kepedulian kepada sesama yang membutuhkan.
Semangat berbagi ini merupakan inti dari ajaran Islam yang luhur.
Lebih lanjut, Iyan menyampaikan ucapan terima kasih yang mendalam kepada seluruh anggota JBB yang telah bahu-membahu menyukseskan acara santunan ini.
Apresiasi juga diberikan kepada para donatur dermawan serta berbagai instansi yang telah mempercayakan sebagian rezekinya melalui lembaga JBB untuk disalurkan kepada yang berhak.
Keterlibatan berbagai pihak ini menunjukkan sinergi positif dalam mewujudkan aksi sosial yang bermanfaat.
Sebanyak dua belas anak yatim dan piatu yang berasal dari berbagai wilayah di sekitar Wanasalam menerima santunan berupa uang tunai dan bingkisan.
Ketua Pelaksana acara mengungkapkan bahwa kegiatan santunan ini merupakan agenda rutin tahunan JBB yang selalu dinantikan.
Harapan besar tersemat agar di masa mendatang, acara serupa dapat terselenggara dengan lebih baik, lebih meriah, dan bahkan dapat dihadiri oleh Bupati Lebak terpilih sebagai bentuk dukungan pemerintah daerah terhadap inisiatif sosial ini.
Iyan juga menyampaikan harapan tulusnya agar kegiatan tahunan JBB yang selalu diadakan setiap bulan Ramadan ini dapat terus berlanjut secara konsisten.
Beliau meyakini bahwa kegiatan ini memiliki dampak positif yang signifikan bagi masyarakat, terutama bagi anak-anak yatim dan piatu yang membutuhkan perhatian dan uluran tangan.
Semangat gotong royong dan kepedulian sosial harus terus dipelihara dan ditingkatkan di tengah-tengah masyarakat.
Selain pemberian santunan berupa uang tunai, dalam acara tersebut juga dilakukan pembagian paket bantuan bahan pokok kepada seluruh anak yatim dan piatu yang hadir.
Tujuan dari pembagian paket sembako ini adalah untuk membantu meringankan beban kehidupan sehari-hari mereka, terutama dalam memenuhi kebutuhan pangan selama bulan suci Ramadan.
Bantuan ini diharapkan dapat memberikan kebahagiaan dan semangat baru bagi anak-anak tersebut dalam menjalani ibadah puasa.
Fokus utama berita ini adalah kegiatan santunan anak yatim yang diselenggarakan oleh JBB Wanasalam.
Kegiatan ini menjadi bukti nyata kepedulian organisasi terhadap komunitas di sekitarnya, terutama di bulan Ramadan yang penuh berkah.
Data terbaru menunjukkan bahwa jumlah anak yatim dan piatu di Kabupaten Lebak masih cukup tinggi, sehingga inisiatif seperti yang dilakukan oleh JBB Wanasalam sangat dibutuhkan.
Kegiatan ini tidak hanya memberikan bantuan materi, tetapi juga memberikan dukungan moral dan psikologis kepada anak-anak yang telah kehilangan orang tua.
Penjelasan terbaru mengenai santunan anak yatim dalam konteks Islam menekankan pada keutamaan amalan ini, terutama di bulan Ramadan.
Rasulullah Muhammad SAW sangat menganjurkan umatnya untuk menyayangi dan memperhatikan anak yatim, dan ganjaran bagi orang yang melakukannya sangat besar di sisi Allah SWT.
Komunitas Wanasalam menyambut baik kegiatan santunan ini.
Kehadiran para tokoh masyarakat dan ulama menunjukkan dukungan yang kuat terhadap upaya JBB dalam membangun komunitas yang lebih peduli dan solider.
Semangat kebersamaan ini menjadi modal penting dalam memajukan daerah.
Bulan Ramadan menjadi momentum yang tepat untuk meningkatkan kepedulian sosial. Kegiatan santunan anak yatim oleh JBB Wanasalam ini diharapkan dapat menginspirasi organisasi dan individu lain untuk melakukan hal serupa.
Aksi nyata ini mencerminkan nilai-nilai luhur agama Islam yang mengajarkan tentang pentingnya berbagi dan membantu sesama.
Kabupaten Lebak, sebagai lokasi kegiatan ini, memiliki potensi besar untuk pengembangan kegiatan sosial berbasis komunitas.
Inisiatif dari organisasi seperti JBB Wanasalam dapat menjadi contoh bagi organisasi lain dalam memberdayakan masyarakat dan memberikan kontribusi positif bagi pembangunan daerah.
Kegiatan santunan ini diharapkan dapat memberikan dampak jangka panjang bagi anak yatim dan piatu di Wanasalam.
Bantuan yang diberikan diharapkan dapat membantu mereka dalam memenuhi kebutuhan pendidikan, kesehatan, dan kebutuhan dasar lainnya, sehingga mereka memiliki kesempatan yang lebih baik di masa depan.
kegiatan santunan anak yatim oleh JBB Wanasalam merupakan cerminan nyata dari semangat Ramadan dan kepedulian terhadap sesama.
Aksi ini bukan hanaya sekedar memberikan bantuan materi, tetapi juga mempererat tali silaturahmi dan membangun komunitas yang lebih kuat dan harmonis di Kabupaten Lebak. (Iwan H)