
Langkah ini diambil dengan harapan agar masyarakat dapat melaksanakan perjalanan mudik dengan aman, nyaman, dan selamat sampai tujuan.
Kesehatan yang prima menjadi modal penting bagi para pemudik untuk berkumpul dengan keluarga di hari raya.
“Pemeriksaan kesehatan yang dilakukan berupa pengecekan tekanan darah kepada para pemudik lebaran,” ungkap Ipda Risya saat ditemui di lokasi pengecekan kesehatan.
Pemeriksaan tekanan darah merupakan salah satu indikator penting untuk mengetahui kondisi kesehatan secara umum, terutama bagi mereka yang akan melakukan perjalanan jauh.
Langkah ini merupakan upaya preventif untuk mendeteksi dini potensi masalah kesehatan.
Secara umum, dari hasil pemeriksaan tekanan darah yang telah dilakukan terhadap para pemudik, menunjukkan bahwa kondisi kesehatan mereka masih dalam batas normal, dengan rata-rata tekanan darah sekitar 110/90.
Hasil ini tentu memberikan sedikit kelegaan bagi petugas kesehatan dan juga para pemudik itu sendiri. Meskipun demikian, kewaspadaan tetap perlu dijaga selama perjalanan.
“Kami juga mengingatkan para pemudik untuk tetap menjaga kesehatan dengan cara mengatur pola makan yang sehat dan teratur, serta memastikan untuk mendapatkan istirahat yang cukup selama perjalanan,” imbuh Ipda Risya.
Pola makan dan istirahat yang baik sangat penting untuk menjaga stamina dan konsentrasi selama perjalanan mudik yang seringkali melelahkan.
Selain itu, Ipda Risya juga tidak lupa untuk memberikan imbauan kepada para pemudik agar senantiasa berhati-hati selama dalam perjalanan menuju kampung halaman.
Keselamatan di jalan raya merupakan prioritas utama, dan kewaspadaan perlu ditingkatkan untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.