Jangan Nekat Kalau Ngantuk! Arus Mudik Lebaran Makin Padat, Polisi Ungkap Jumlah Kecelakaan dan Kerugian Ratusan Juta!

Komisaris Besar Polisi Jansen Avitus (Foto: Humas Polda Maluku)

Situasi serupa juga terjadi di Gerbang Tol Kalihurip Utama yang merupakan jalur utama menuju Bandung dan wilayah Jawa Barat lainnya.

Sebanyak 5.557 kendaraan tercatat keluar dari Jakarta melalui gerbang tol ini, sementara kendaraan yang masuk kembali ke Jakarta hanya sebanyak 2.164 unit.

Data ini menunjukkan bahwa arus mudik ke arah timur dan selatan Jakarta masih sangat tinggi.

Di tengah meningkatnya volume kendaraan yang memadati jalur mudik, laporan Operasi Ketupat 2025 juga mencatat adanya kejadian yang sangat memprihatinkan, yaitu tingginya angka kecelakaan lalu lintas.

Pada Rabu, 30 Maret 2025, tercatat sebanyak 52 kasus kecelakaan lalu lintas di berbagai wilayah Indonesia.

Dari total 52 kejadian kecelakaan tersebut, sebanyak 32 kejadian terjadi di delapan Polda prioritas yang menjadi fokus pengamanan Operasi Ketupat 2025.

Akibat kecelakaan-kecelakaan tragis ini, sebanyak 32 orang dilaporkan meninggal dunia, tiga orang mengalami luka berat, dan 52 orang mengalami luka ringan.

Selain itu, kerugian materiil akibat kecelakaan di delapan Polda prioritas ini mencapai angka yang cukup besar, yaitu Rp144.700.000 (seratus empat puluh empat juta tujuh ratus ribu Rupiah Indonesia).

Sementara itu, di 28 Polda lainnya di seluruh Indonesia, juga tercatat adanya 20 kasus kecelakaan lalu lintas.

Akibat kejadian-kejadian ini, lima orang dilaporkan meninggal dunia, lima orang mengalami luka berat, dan 18 orang mengalami luka ringan.

Kerugian materiil akibat kecelakaan di 28 Polda lainnya ini tercatat sebesar Rp31.900.000 (tiga puluh satu juta sembilan ratus ribu Rupiah Indonesia).

Meskipun volume kendaraan di beberapa titik sangat padat, pihak berwenang hingga saat ini masih belum memberlakukan sistem one way (satu arah) di KM 47 hingga KM 70 Tol Jakarta-Cikampek.

Halaman: 1 2 3
Rekomendasi