Polda Maluku Transparan: Ada Apa Sebenarnya di Balik Tes CAT Psikologi Casis Bintara Hari Ini?
BERITATERBERITA – Sebanyak 184 calon seleksi Bintara Polri tahun 2025 pada Panda Maluku kembali menjalani tahapan penting. Mereka mengikuti tes Computer Assisted Test atau CAT Psikologi.
Uji kemampuan mental ini diselenggarakan oleh Biro Sumber Daya Manusia Polda Maluku.
Tes CAT Psikologi bagi para casis Bintara Polri tersebut berlangsung pada Rabu, 23 Mei 2025. Proses pengujian ini menjadi salah satu filter dalam seleksi ketat penerimaan anggota Polri.
Lokasi pelaksanaan tes CAT Psikologi tersebar di beberapa laboratorium komputer di Kota Ambon.
Tempat-tempat yang digunakan meliputi Lab Komputer SMK Negeri 3, SMA Negeri 2, SMP YPKPM Kristen, serta SMA YPKPM Kristen Ambon.
Baca juga: Rotasi Jabatan di Polda Maluku: Kapolri Mutasi Direktur Pamobvit, Kabid Humas, dan Dua Kapolres
Pengawasan terhadap jalannya tes CAT Psikologi pada seleksi Bintara Polri terpadu dilakukan secara langsung. Kepala Biro SDM Polda Maluku, Kombes Pol Jemy Junaidi Sik, mengawasi jalannya ujian.
Beliau didampingi oleh Kepala Bagian Psikologi Biro SDM Polda Maluku.
Selain pejabat utama Polda Maluku, pelaksanaan tes psikologi ini juga diawasi secara ketat.
Baca juga: Polda Maluku Ukir Prestasi: Raih Penghargaan Penyusunan Laporan Keuangan Terbaik dari DJPb
Panitia penyelenggara serta pengawas internal dan eksternal memastikan proses berjalan jujur. Upaya ini untuk menjaga integritas seleksi Bintara Polri.
Ujian Mental di Empat Lokasi
Kabid Humas Polda Maluku, Kombes Pol Areis Aminnulla, S.IK., M.H., menyampaikan informasi terkait pelaksanaan tes tersebut. Ia menyebutkan jumlah peserta yang mengikuti tes CAT Psikologi.
Sebanyak 184 casis Bintara Polri mengikuti ujian di berbagai lokasi di Ambon. Tempat pelaksanaannya adalah Lab Komputer SMK Negeri 3, SMA Negeri 2, SMP YPKPM Kristen, dan SMA YPKPM Kristen Ambon.
Proses ini merupakan bagian krusial dari seleksi Bintara Polri.
Pengawasan Menjamin Integritas
Pelaksanaan CAT Psikologi dalam seleksi Bintara Polri terpadu diawasi secara langsung oleh sejumlah perwira. Karo SDM Kombes Pol Jemy Junaidi Sik hadir memantau prosesnya.
Beliau bersama Kabag Psikologi Biro SDM Polda Maluku. Kehadiran mereka memastikan standar seleksi terpenuhi. Selain itu, beberapa pejabat utama Polda Maluku turut mengawasi.
Panitia dan pengawas internal maupun eksternal juga menjalankan tugas pemantauan ketat. Pengawasan ini bertujuan agar seleksi Bintara Polri berlangsung sesuai aturan.
Pesan Transparansi dan Kewaspadaan Calo
Kabid Humas Kombes Aries kembali menekankan prinsip dalam proses seleksi penerimaan Bintara Polri Panda Maluku. Ia menyatakan bahwa proses ini dilaksanakan secara terbuka dan transparan.
Baca juga: Juni 2025 Jadi Bulan Perubahan di Polri: 702 Personel Dimutasi, Regenerasi dan Penguatan Organisasi
Hal ini guna menghindari praktik tidak terpuji. Kepada para orang tua casis, Kombes Areis menyampaikan pesan penting. Ia meminta agar tidak meminta bantuan atau percaya kepada pihak-pihak yang menjanjikan kelulusan.
Imbalan yang diminta pihak tersebut umumnya berupa uang. Beliau mengingatkan potensi penipuan dalam seleksi Bintara Polri ini.
Kombes Areis memberikan arahan tegas terkait praktik percaloan. Ia mengatakan apabila ada individu yang menawarkan jasa tersebut.
Para orang tua atau casis diminta melaporkan kepada pihak Polda Maluku. Laporan tersebut akan segera ditindaklanjuti. Pihak kepolisian akan memproses sesuai ketentuan hukum yang berlaku.
Tindakan tegas ini untuk menjaga keadilan dalam seleksi Bintara Polri. (Dhet)
Rekomendasi
