Prabowo Undang Pemuda Fiji Belajar ke Indonesia: Tawaran Khusus Latihan Militer hingga Inovasi Pertanian Terungkap Usai Pertemuan

Prabowo menyebut Fiji sebagai sahabat baik (Foto: Ist)

BERITATERBERITA – Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, menyampaikan tawaran istimewa kepada negara sahabat. Beliau secara resmi mengundang pemuda dari Republik Fiji.

Mereka diundang untuk datang dan belajar bersama di Indonesia. Tawaran ini mencakup berbagai bidang pendidikan dan pelatihan.

Termasuk dalam tawaran tersebut adalah kesempatan untuk menjalani latihan militer bersama. Hal tersebut diungkapkan oleh Presiden Prabowo.

Pernyataan itu disampaikan usai beliau melakukan pertemuan bilateral penting. Pertemuan tersebut berlangsung bersama Perdana Menteri Republik Fiji, Sitiveni Rabuka.

Pertemuan tingkat tinggi ini digelar di Istana Merdeka, Jakarta, pada hari Kamis, 24 April 2025. Presiden Prabowo membuka seluas-luasnya ruang bagi pemuda Fiji.

Mereka dapat belajar bersama di Indonesia. Peluang ini meliputi sektor pertanian hingga bidang militer.

Kerjasama Pendidikan dan Latihan Militer

Presiden Prabowo merinci tawaran yang diberikan. “Kami juga mengundang Fiji untuk mengirim pemuda dan pemudinya untuk belajar di tempat-tempat pendidikan kita di Indonesia,” kata Prabowo.

Bidang yang ditawarkan beragam. “di bidang vokasi, di bidang teknik, di bidang pertanian, dan juga di sekolah-sekolah dan lembaga-lembaga pendidikan kita lainnya,” ujar beliau.

Secara spesifik, kesempatan latihan bersama di bidang militer juga ditekankan. “Juga untuk latihan bersama di bidang militer, kami terbuka untuk darat laut dan udara,” jelas Prabowo.

Beliau menegaskan komitmen Indonesia. “kami membuka pintu untuk militer Fiji belajar bersama kita di Indonesia,”.

Komitmen Perkuat Hubungan dan Kemitraan Kawasan

Selain tawaran pendidikan dan pelatihan militer, Presiden Prabowo juga menunjukkan komitmen kuat. Beliau berkomitmen menambah jumlah beasiswa.

Penambahan beasiswa ini ditujukan guna meningkatkan hubungan baik antara kedua negara. Prabowo menegaskan kembali bahwa Indonesia akan terus memperkuat kemitraan.

Fokus kemitraan ini terutama dijalin bersama negara-negara di kawasan Pasifik. “Upaya mempererat hubungan negara kedua masyarakat, rakyat Fiji dan Indonesia, kita terus lanjutkan,” ujar Prabowo.

“Dan kita akan menambah beasiswa kemitraan antara negara berkembang, kemudian beasiswa untuk pemuda dan pemudi Fiji.”

Prabowo kembali menegaskan prioritas kawasan. “Di bidang kerjasama kawasan, kita tegaskan komitmen Indonesia untuk memperkuat kemitraan dengan negara-negara pasifik,” pungkas beliau.

Fiji, Sahabat Baik dan Mitra Penting

Prabowo Subianto menyoroti eratnya hubungan diplomatik yang telah terjalin. Hubungan diplomatik antara Indonesia dan Republik Fiji telah terjalin sejak tahun 1974.

Prabowo menyebut Fiji sebagai sahabat baik. Serta mitra penting bagi Republik Indonesia di kawasan Pasifik.

“Sejak pembukaan hubungan diplomatik antara kedua negara, Fiji telah menjadi sahabat yang baik bagi Indonesia,” kata Prabowo.

Beliau menambahkan, “Dan telah menjadi mitra penting bagi Indonesia di kawasan Pasifik.” Prabowo lantas mengungkap banyaknya kesamaan antara Indonesia dan Fiji.

Kesamaan tersebut dimulai dari status kedua negara sebagai negara kepulauan. Serta sama-sama berada di kawasan Pasifik.

“Kedua negara kita adalah negara pasifik, kedua negara kita adalah kepulauan, kita punya banyak kepentingan yang sama,” ujarnya. “Kita menghadapi tantangan-tantangan, kita sama,”.

Prabowo menekankan bahwa Indonesia dan Fiji memiliki prinsip-prinsip yang sama. Prinsip tersebut meliputi saling menghormati, menjunjung tinggi asas kedaulatan.

Serta kemerdekaan dan hak-hak kesetaraan antar bangsa-bangsa. Selain kesamaan prinsip, kedua negara ini juga memiliki tantangan yang serupa.

Tantangan tersebut adalah memberikan kehidupan yang baik. Serta kehidupan yang sejahtera bagi seluruh rakyat di kedua negara.

Apresiasi Dukungan Fiji di Forum Pasifik

Lebih lanjut, Presiden Prabowo Subianto menyampaikan rasa terima kasih. Beliau berterima kasih kepada pemerintahan Fiji atas dukungan yang telah diberikan.

Dukungan tersebut terlihat di berbagai forum yang ada di kawasan Pasifik Selatan. “Atas nama pemerintah Republik Indonesia, kami ingin menyampaikan penghargaan kami,” ujar Prabowo.

Beliau melanjutkan, “atas kepemimpinan Fiji di Pasifik Selatan dan dukungan Fiji terhadap keikutsertaan Indonesia dalam berbagai forum di Pasifik Selatan, antara lain Pacific Islands Forum dan Melanesian Spearhead Group,”.

Sebagai penutup pertemuan, Presiden Prabowo kembali menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Perdana Menteri Rabuka dan rombongan. “Sekali lagi, Yang Mulia Perdana Menteri Rabuka dan Rombongan, terima kasih kunjungan Yang Mulia,” kata Prabowo.

“terima kasih atas kerja sama dan persahabatan di antara kita. Dan marilah kita terus menjaga hubungan ini,” ajaknya.

Beliau juga kembali menekankan posisi Indonesia. “kami dari setiap pihak Indonesia menegaskan kembali, kita ingin meningkatkan hubungan ini menjadi lebih baik lagi, lebih erat lagi, lebih efektif lagi di masa depan,”.

Indonesia Pamer Kemajuan Sektor Pertanian

Dalam pertemuan bilateral bersama Perdana Menteri Republik Fiji, Sitiveni Rabuka, Presiden Prabowo Subianto juga menyoroti satu bidang penting. Beliau menyoroti keberhasilan Indonesia di sektor pertanian.

Prabowo mengungkapkan bahwa Indonesia telah banyak belajar. Pembelajaran tersebut didapat dari pengalaman masa lalu.

Kini, Indonesia berhasil mencatat kemajuan yang sangat signifikan di bidang pertanian. “Saya pikir kami juga telah belajar dari pengalaman kami sendiri,” ujar Prabowo di Ruang Jepara, Istana Merdeka, Jakarta Pusat, Kamis, 24 April 2025.

“Kami telah belajar dari kesalahan kami, tetapi sekarang kami memiliki perkembangan yang sangat menjanjikan di bidang pertanian. Kami telah mengembangkan benih tanaman baru, tanaman yang terbukti sangat berhasil,” tambahnya.

Prabowo merinci beberapa contoh keberhasilan Indonesia di sektor pertanian. Salah satunya terletak pada peningkatan produktivitas kedelai.

“Misalnya, di Indonesia selama bertahun-tahun, produktivitas kedelai sangat rendah,” jelas dia. “Mungkin satu hektare hanya menghasilkan satu ton, 1,2 ton.”

Beliau membandingkan hasilnya saat ini. “Sekarang kita punya kedelai yang menghasilkan lebih dari dua setengah ton, mungkin bisa bersaing dengan standar internasional,” kata Prabowo.

Tidak hanya kedelai, Indonesia juga tengah mengembangkan benih gandum. Uniknya, benih ini bisa tumbuh di tanah tropis.

Serta, pengembangan benih-benih baru untuk padi dan jagung. “Kami berusaha untuk terus mengembangkan gandum, galur gandum yang bisa ditanam di Indonesia, yang sangat sulit pada tahun-tahun sebelumnya,” ujar Prabowo.

Beliau melanjutkan, “Juga benih baru padi, benih baru jagung.” Indonesia, menurut Prabowo, telah memiliki teknologi canggih.

Teknologi tersebut memungkinkan pengubahan lahan rawa. Lahan rawa dapat diubah menjadi area penghasil tanaman produktif.

Prabowo juga membuka peluang bagi pemuda Fiji. Mereka dapat belajar langsung mengenai berbagai inovasi pertanian di Indonesia.

“Jadi di sini saya pikir ini adalah bidang yang mungkin bisa kita, karena kita memiliki iklim tropis yang sama, yang mungkin bisa memberi manfaat bagi sebagian anak muda anda jika mereka datang ke Indonesia untuk belajar di sini,” ujar Prabowo. “Kami membuka pintu kami untuk Fiji,”. (Red)

Rekomendasi