Polda Maluku Jaga Prosesi Sakral Tiang Alif Masjid Hatuhaha Rohomoni: Cerminan Persaudaraan Empat Negeri di Pulau Haruku

BERITATERBERITA – Momen penting terjadi di Negeri Rohomoni, Kecamatan Pulau Haruku, Kabupaten Maluku Tengah pada Kamis, 24 April 2025.

Aparat Kepolisian bersiaga penuh mengawal sebuah prosesi bersejarah.

Personel BKO Polda Maluku bersama anggota Polsek Pulau Haruku hadir memastikan kelancaran dan keamanan.

Pengamanan ini fokus acara pengantaran Tiang Alif Masjid Hatuhaha.

Kegiatan ini melibatkan masyarakat dari empat negeri bersaudara yang punya ikatan kuat: Pelauw, Kailolo, Kabauw, dan Rohomoni.

Kehadiran aparat kepolisian menjadi sorotan utama menjaga kekhidmatan dan ketertiban.

Peran Krusial Personel Polda Maluku

Pengamanan acara pengantaran Tiang Alif Masjid Hatuhaha ini bukan sekadar tugas rutin.

Ini wujud komitmen Polda Maluku dalam memberikan rasa aman maksimal bagi seluruh masyarakat yang terlibat.

Prosesi tersebut memiliki nilai budaya dan keagamaan tinggi.

Kombes Pol. Areis Aminnulla, S.IK., M.H., Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Maluku, menegaskan kesuksesan pengamanan ini.

“Alhamdulillah, kegiatan pengantaran Tiang Alif Masjid Hatuhaha di Negeri Rohomoni berjalan aman lancar,” ujar Kombes Areis.

Pernyataan ini menekankan keberhasilan aparat menjaga situasi kondusif.

Menjaga Keamanan Prosesi Sakral

Prosesi pengantaran Tiang Alif Masjid Hatuhaha berlangsung penuh khidmat.

Ribuan warga dari empat negeri tumpah ruah menunjukkan dukungan mereka.

Kehadiran personel BKO Polda Maluku dan Polsek Pulau Haruku sangat vital.

Mereka mengatur arus massa, memastikan jalur aman, dan mengantisipasi potensi gangguan.

Kombes Areis menambahkan, kelancaran acara ini cerminan persaudaraan erat masyarakat.

“Kegiatan tersebut berjalan aman, mencerminkan kuatnya hubungan persaudaraan masyarakat,” jelasnya.

Ini membuktikan kesadaran kolektif warga menjaga ketertiban acara sakral ini.

Simbol Eratnya Persaudaraan Empat Negeri

Partisipasi aktif masyarakat dari Pelauw, Kailolo, Kabauw, dan Rohomoni dalam mengantar Tiang Alif Masjid Hatuhaha ini sangat mengesankan.

Empat negeri ini memang dikenal memiliki hubungan kekerabatan sangat kuat.

Prosesi ini bukan hanya ritual keagamaan, tetapi juga perayaan kebersamaan.

Pengamanan ketat oleh Polda Maluku memungkinkan seluruh rangkaian acara terlaksana sempurna.

Kehadiran aparat kepolisian memberikan jaminan keamanan bagi setiap langkah prosesi bersejarah ini di Maluku Tengah.

Peran Kepolisian dalam Kelancaran Acara Keagamaan

Keberhasilan pengamanan pengantaran Tiang Alif Masjid Hatuhaha ini menyoroti pentingnya sinergi antara masyarakat dan aparat keamanan.

Polda Maluku melalui personel BKO dan Polsek setempat mampu mengelola massa acara besar.

Mereka memastikan semua berjalan damai tanpa insiden.

Ini jadi bukti nyata fungsi kepolisian melindungi dan mengayomi masyarakat.

Utamanya acara-acara keagamaan penting memiliki makna mendalam bagi warga Maluku. (Dhet)