Destinasi Impian di Timur: Panduan Seru Menjelajah Manado dan Ternate dengan Anggaran Minimal

Sebuah perjalanan epik menuju Ternate

BERITATERBERITA – Lupakan sejenak rutinitas, mari selami petualangan tak terlupakan menembus keindahan Indonesia bagian timur.

Dari hiruk pikuk ibukota, sebuah perjalanan epik menuju Ternate dimulai, singgah sejenak di Manado yang mempesona sebelum menantang ombak lautan via kapal ferry.

Kisah ini membuktikan bahwa menjelajah surga tersembunyi Nusantara bisa dilakukan dengan cara yang unik, penuh kejutan, dan pastinya ramah di kantong.

Manado, gerbang menuju keindahan bawah laut Bunaken, menjadi persinggahan awal yang menggoda.

Meskipun tantangan mencari tiket kapal ferry sempat menghadang di pelabuhan, semangat petualangan tetap menyala, justru menambah bumbu drama dalam ekspedisi seru ini.

Memilih jalur laut dengan kapal ferry bukan hanya soal transportasi, melainkan sebuah pengalaman mendalam merasakan denyut kehidupan maritim Indonesia.

Merajut koneksi dengan warga lokal yang ramah di Manado dan Ternate menjadi bagian tak terpisahkan dari pesona traveling solo.

Meski awalnya terasa sulit, keramahan mereka perlahan membuka jalan, memberikan wawasan berharga dan pengalaman otentik yang tak bisa didapat di buku panduan mana pun.

Inilah esensi sebenarnya dari sebuah perjalanan: koneksi antar manusia di tengah lanskap alam yang menakjubkan.

Berburu Tiket Ferry: Gerbang Petualangan Laut Dimulai

Setibanya di Manado, misi mendapatkan tiket kapal ferry ke Ternate segera dilaksanakan, menambah semangat pemburu petualangan sejati.

Setelah menemukan tiket pesawat cukup mahal mencapai Rp1,5 Juta, pilihan jatuh pada jalur laut yang menawarkan harga jauh lebih bersahabat.

Tiket kapal ferry Manado-Ternate berhasil didapatkan dengan harga menarik Rp360.000.

Memilih Pelabuhan Manado ketimbang Bitung didasari pertimbangan akses yang lebih mudah dari kota, menjadikannya titik awal ideal ekspedisi ini.

Meski durasi pelayaran sekitar 18 jam, harga tiket yang ekonomis seharga Rp360.000 terasa sangat sepadan untuk pengalaman unik melintasi perairan Timur. Inilah langkah pertama yang penuh keberanian menuju eksotisme Ternate.

Momen Senja Emas di Pelabuhan dan Kehangatan Lokal

Waktu menunggu kapal di Pelabuhan Manado disulap menjadi momen berharga untuk meresapi atmosfer lokal dan keindahan alam. Meskipun fasilitas ruang tunggu sederhana, musala pelabuhan menjadi tempat istirahat nyaman sambil mempersiapkan diri.

Inilah waktu yang tepat untuk mengamati kehidupan sekitar, melihat kesibukan para pekerja pelabuhan, dan merasakan denyut nadi kota pesisir ini.

Senja datang membawa lukisan alam yang memukau di langit Manado, mengubah pemandangan pelabuhan menjadi begitu dramatis. Warna jingga dan keemasan melukis horizon, menjadi hiburan gratis paling indah sebelum naik ke kapal.

Kehangatan lokal juga terasa saat seorang teman Manado menyempatkan diri bertemu, ngopi bareng seharga Rp81.000, meninggalkan kesan persahabatan yang manis.

Halaman: 1 2 3
Rekomendasi