
BERITATERBERITA – Sebagai salah satu garda terdepan Kepolisian dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat, Korps Sabhara Baharkam Polri terus berupaya meningkatkan kualitas personel dan operasionalnya. Peningkatan ini krusial guna memastikan tugas-tugas kepolisian dapat terlaksana secara optimal.
Dalam rangka memantapkan kesiapsiagaan dan menyelaraskan pola kerja di seluruh jajaran, Korps Sabhara Baharkam Polri menggelar sebuah forum internal penting. Rapat Kerja Teknis atau Rakernis Tahun 2025 menjadi agenda utama yang menghimpun personel terbaik dari berbagai penjuru.
Rakernis kali ini mengangkat tema yang sangat relevan dengan tuntutan zaman, “Sinergisitas Korps Sabhara Baharkam Polri yang Presisi Guna Memantapkan Harkamtibmas Dalam Rangka Mendukung ASTA CITA”. Tagline yang diusung pun membakar semangat, “Sebagai Korsabhara, Kita Harus Bangga dan Selalu Siap Menghadapi Tantangan Kamtibmas”, diperkuat oleh motto ringkas namun padat makna: “Siap, Terlihat dan Bermanfaat”.
Pimpinan Lengkap Hadir di Depok
Kegiatan Rakernis ini dipusatkan di Aula Samapta Reksabaya Adipradana, Depok, Jawa Barat, berlangsung sepanjang hari pada Jumat tanggal 16 Mei 2025, mulai pukul 08.00 WIB hingga 17.30 WIB. Acara dibuka dan dipimpin langsung oleh Kepala Korps Sabhara Baharkam Polri, Irjen Pol Drs. M. Ritonga Hasudungan.
Dalam pelaksanaannya, Kakorsabhara Irjen Pol Drs. M. Ritonga Hasudungan didampingi oleh jajaran pejabat utama Korps Sabhara lainnya. Para pejabat yang turut mendampingi meliputi:
Selain para pejabat utama, Rakernis ini juga dihadiri oleh Kapusdik Korsabhara serta para Kasubdit dan Kabag di lingkungan Korsabhara, ditambah para Auditor Madya TK II dan III, serta para Anjak Korsabhara.
Representasi dari seluruh Indonesia juga hadir, termasuk para Direktur Pamobvit dan Samapta Polda jajaran se-Indonesia, serta para Kanit Satwa Polda. Total sebanyak 200 personel Korsabhara tercatat hadir sebagai peserta kegiatan penting ini.
Kakorsabhara Tekankan Sinergi dan Presisi
Dalam sambutan pembukanya, Kakorsabhara Irjen Pol Drs. M. Ritonga Hasudungan menekankan betapa pentingnya sinergi dan kesiapsiagaan seluruh jajaran Korsabhara dalam mendukung program prioritas yang dicanangkan Kapolri. Fokus utama dukungan tersebut adalah dalam rangka menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban masyarakat atau Harkamtibmas di seluruh wilayah Indonesia.
“Sebagai Korsabhara, kita harus bangga menjadi garda terdepan Polri dalam menjalankan tugas-tugas preemtif dan preventif,” ujar Irjen Pol Ritonga, menyoroti peran strategis satuan ini dalam pencegahan kejahatan dan pemeliharaan keamanan. Beliau menambahkan, “Kita harus selalu siap menghadapi berbagai tantangan Kamtibmas yang terus berkembang, dengan kerja yang presisi, sinergis, dan mengedepankan kehadiran yang dirasakan manfaatnya oleh masyarakat.”
Lebih lanjut, Irjen Pol Ritonga menegaskan bahwa penyelenggaraan Rakernis ini merupakan momentum yang amat strategis untuk menyamakan persepsi di antara seluruh jajaran. Selain itu, forum ini juga bertujuan untuk meningkatkan kapasitas operasional satuan-satuan di bawah koordinasi Korsabhara Baharkam Polri.
“Kita ingin pastikan bahwa seluruh fungsi utama Korsabhara — mulai dari Pamobvit (Pengamanan Objek Vital), Samapta (Patroli dan Pengendalian Massa), hingga Polsatwa (Polisi Satwa) — dapat bekerja bersinergi, solid, dan bergerak dengan satu arah yang jelas dalam mendukung ASTA CITA,” tegasnya, mengacu pada visi besar kepolisian. Beliau menutup dengan mengulang motto satuan, “Kita bukan hanya harus siap dan terlihat kehadirannya, tapi juga benar-benar bermanfaat bagi masyarakat.”
Sabhara Siap Hadapi Dinamika Kamtibmas Modern
Melalui hasil dan rumusan yang dihasilkan dalam Rakernis ini, Korps Sabhara Baharkam Polri berkomitmen untuk terus memperkuat perannya sebagai penjaga keamanan. Penjaga keamanan yang menerapkan pendekatan humanis namun tetap tegas dalam penindakan sesuai aturan.
Korps Sabhara menyatakan kesiapannya untuk terus menjawab tantangan dinamika kamtibmas yang semakin kompleks di era modern ini. Peningkatan kapasitas dan sinergi internal menjadi kunci utama dalam menjalankan tugas mulia pelindung, pengayom, dan pelayan masyarakat. (DHET)