
BERITATERBERITA – Kapolda Maluku, Irjen Pol. Drs. Eddy Sumitro Tambunan, M.Si, secara resmi menyerahkan santunan resiko kematian khusus kepada ahli waris Almarhum Aipda Anumerta Husni Abdullah.
Almarhum gugur saat menjalankan tugas negara dalam pengamanan konflik antarwarga di Desa Masihulan dan Desa Sawai, Kecamatan Seram Utara, Kabupaten Maluku Tengah.
Penyerahan santunan yang turut dihadiri oleh Karo SDM Polda Maluku beserta para pimpinan PT. Asabri dan Bank Mandiri Taspen ini dilaksanakan di ruang tamu Kapolda Maluku, pada Rabu, 16 April 2025.
Aipda Husni Abdullah merupakan anggota Polri yang gugur saat berupaya meredam konflik antar warga yang pecah di Maluku Tengah.
Atas jasa dan pengabdiannya yang luar biasa, Almarhum juga dinaikkan pangkat satu tingkat lebih tinggi menjadi Aipda Anumerta.
Pemberian santunan kepada keluarga Almarhum merupakan wujud penghormatan dan tanggung jawab dari institusi Polri, PT Asabri, Bank Mandiri Taspen, dan Polda Maluku.
Adapun rincian santunan dan hak yang diterima oleh ahli waris Almarhum Aipda Anumerta Husni Abdullah adalah sebagai berikut: santunan risiko kematian khusus dari PT Asabri sebesar Rp450.000.000; Nilai tunai tabungan asuransi sebesar Rp33.671.500; Beasiswa untuk pendidikan anak Almarhum sebesar Rp60.000.000; serta tali asih dari Bank Mandiri Taspen sebesar Rp10.000.000.
Jumlah total santunan dan hak yang diterima oleh ahli waris Almarhum mencapai Rp553.671.500.
Pada kesempatan tersebut, Kapolda Maluku kembali menyampaikan rasa duka yang mendalam atas gugurnya salah satu personel terbaik yang dimiliki oleh Polda Maluku.
Kapolda juga menyampaikan ucapan terima kasih atas perhatian dan kerjasama yang baik dari PT Asabri dan Bank Mandiri Taspen dalam mendukung kesejahteraan keluarga personel Polri yang gugur dalam menjalankan tugas negara.
“Saya berharap bantuan ini benar-benar dapat dimanfaatkan sebaik mungkin untuk kebutuhan pendidikan anak-anak Almarhum. Jika dikemudian hari terdapat kendala dalam proses pencairan dana pensiun atau administrasi lainnya, ibu dapat segera menyampaikan atau melaporkan ke Polres Maluku Tengah untuk segera ditindaklanjuti,” pinta Kapolda kepada istri Almarhum.
Orang nomor satu di Polda Maluku ini juga menegaskan bahwa kegiatan penyerahan santunan ini merupakan bentuk nyata kehadiran negara dalam memberikan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada anggota Polri yang telah mengorbankan jiwa dan raganya demi menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat di wilayah Maluku Tengah.
“Ini adalah bentuk nyata bahwa negara hadir dan tidak menutup mata terhadap pengorbanan luar biasa dari personel Polri yang gagah berani dalam menjalankan tugas, mengabdi untuk bangsa dan negara. Almarhum Aipda Husni Abdullah adalah contoh nyata dari dedikasi dan keberanian itu,” tegas Kapolda Maluku dengan nada haru.
Kegiatan penyerahan santunan ini dihadiri oleh istri dan anak-anak Almarhum Aipda Anumerta Husni Abdullah, yang didampingi oleh Polwan dari Polres Maluku Tengah, Brigpol Ayu.
Suasana haru menyelimuti acara tersebut, namun keluarga Almarhum tampak tegar menerima santunan sebagai bentuk perhatian dan penghargaan dari institusi Polri dan negara atas pengorbanan Aipda Husni Abdullah.
Semoga santunan yang diberikan ini dapat meringankan beban keluarga yang ditinggalkan dan memberikan masa depan yang lebih baik bagi anak-anak Almarhum.
Pengorbanan Aipda Anumerta Husni Abdullah akan selalu dikenang sebagai pahlawan Bhayangkara yang telah memberikan nyawanya demi kedamaian dan keamanan masyarakat Maluku Tengah.
Polda Maluku berkomitmen untuk terus memberikan dukungan dan perhatian kepada keluarga personel yang gugur dalam tugas, sebagai wujud solidaritas dan rasa kebersamaan dalam keluarga besar Polri. (Dhet)