Mengapa Pancasila Disebut Pedoman Hidup? Momen Khidmat di Polres Buru Ungkap Jawabannya

Kapolres Buru, AKBP Sulastri Sukidjang, juga mengajak seluruh personelnya untuk senantiasa kokoh menjaga integritas serta disiplin (Foto: Humas Polda Maluku)

Sebuah amanat tegas dari pucuk pimpinan Polres Buru menggema kuat di tengah tantangan zaman yang kian kompleks

BERITATERBERITA – Sebuah amanat penuh makna disampaikan oleh Kapolres Buru, AKBP Sulastri Sukidjang, S.H., S.I.K., M.M., yang menegaskan Pancasila bukan sekadar ideologi pajangan.

Peringatan Hari Lahir Pancasila ini menjadi panggung bagi Kapolres untuk menyuntikkan kembali semangat persatuan di tubuh Polri.

Seluruh jajaran Polres Buru serta Kompi 3 Batalyon A Pelopor Sat Brimob Polda Maluku berdiri khidmat di Lapangan Apel Polres Buru.

Mereka menjadi saksi bagaimana nilai-nilai luhur bangsa kembali ditegaskan sebagai pedoman utama dalam setiap tugas kepolisian.

Di tengah arus globalisasi dan tantangan zaman yang terus berubah, Kapolres menyoroti adanya tanggung jawab moral yang melekat pada setiap personel.

Tanggung jawab ini bukan main-main, menyangkut penjagaan fondasi kokoh pemersatu keberagaman Indonesia.

Halaman: 1 2 3
Rekomendasi