Ambon Diterjang Banjir, Brimob Maluku Sigap Bantu Evakuasi dan Bersihkan Lumpur di Galala dan Ahuru

Brimob Maluku bantu warga terdampak banjir

BERITATERBERITA – Hujan deras yang mengguyur Kota Ambon dan sekitarnya menyebabkan bencana banjir di beberapa wilayah.

Kawasan Galala dan Ahuru, Kecamatan Sirimau, menjadi salah satu wilayah yang paling parah terdampak banjir akibat curah hujan tinggi pada Sabtu, 22 Juni 2025.

Sebagai respons cepat terhadap musibah ini, personel Kompi 4 Batalyon A Pelopor Satuan Brimob Polda Maluku langsung diterjunkan ke lokasi bencana.

Sejak Sabtu pagi hingga Minggu, 22 Juni 2025, personel Brimob bahu-membahu membantu warga yang menjadi korban banjir.

Fokus utama personel Brimob adalah melakukan kerja bakti membersihkan material lumpur yang memenuhi rumah-rumah warga.

Selain itu, mereka juga membantu mengangkat potongan-potongan kayu kecil serta berbagai jenis sampah yang terbawa arus banjir ke permukiman dan fasilitas umum.

Brimob Evakuasi Warga dan Bantu Kerja Bakti Semalaman

Wakil Komandan Kompi 4 Ipda H. Newnuni mengungkapkan bahwa pihaknya telah mengerahkan belasan personel Brimob sejak Sabtu petang.

Tujuan utama pengerahan personel adalah untuk membantu mengevakuasi warga yang terjebak banjir dan melakukan kerja bakti di lokasi terdampak.

Sementara itu, Komandan Kompi 4 Batalyon A Pelopor Iptu Andi Kasnan, S.sos, menjelaskan bahwa banjir terjadi akibat intensitas curah hujan yang sangat tinggi sejak pagi hari.

Kondisi ini menyebabkan air sungai di wilayah Galala dan Ahuru meluap dan membanjiri permukiman warga.

“Pengerahan personel kami lakukan terutama untuk mengevakuasi warga yang rentan,” ujar Iptu Andi Kasnan.

Beliau menambahkan bahwa personel Brimob juga aktif membersihkan rumah-rumah warga dari timbunan lumpur dan sampah yang terbawa banjir.

Proses pembersihan yang telah berlangsung sejak kemarin hingga hari ini terus dilakukan secara bergotong royong bersama warga sekitar.

“Dari upaya evakuasi dan pembersihan yang kami lakukan, Alhamdulillah, kami berhasil membersihkan banyak rumah yang terdampak banjir,” ungkapnya dengan rasa syukur.

Iptu Andi Kasnan menegaskan bahwa pengerahan personel Brimob ini adalah wujud nyata kehadiran negara di tengah kesulitan masyarakat.

Polri, khususnya Brimob, hadir untuk memberikan bantuan dan dukungan kepada warga yang menjadi korban bencana.

“Dengan semangat gotong royong dan kerja sama yang baik antara aparat keamanan dan masyarakat, kami optimis proses pemulihan di Desa Galala sektor tirgis maupun di Ahuru dapat berjalan dengan lancar dan efisien,” pungkasnya dengan penuh harap.

Kegiatan tanggap darurat ini menunjukkan sinergi yang kuat antara Brimob Polda Maluku dan masyarakat dalam menghadapi bencana alam. (DHET)