Putin Usulkan Administrasi Sementara untuk Ukraina Guna Akhiri Perang

Presiden Rusia Vladimir Putin (Foto: Youtube)

“Di sepanjang garis kontak militer, pasukan kami memegang inisiatif strategis,” katanya.

“Akan bertahap , mungkin tidak secepat yang diidamkan beberapa orang, tetapi tetap gigih dan dengan keyakinan bergerak menuju pencapaian tujuan-tujuan yang ditetapkan di awal operasi ini,” kata Putin seperti dikutip oleh kantor-kantor berita.

Lebih dari tiga tahun setelah melancarkan invasi skala penuh ke Ukraina, pasukan Rusia kini menguasai sekitar 20% wilayah negara tersebut, dengan Moskow mendeklarasikan empat wilayah telah dianeksasi.

Pasukannya juga telah merebut kembali sebagian besar wilayah yang awalnya hilang dalam serangan Ukraina pada Agustus lalu ke wilayah Kursk di barat Rusia.

Putin memuji upaya dalam mencari solusi dari kelompok BRICS yang dipromosikannya sebagai alternatif dari aliansi tradisional – secara khusus memuji China dan India.

Ia mengatakan bahwa Rusia siap bekerja sama dengan banyak negara, termasuk Korea Utara, untuk membantu mengakhiri perang.

Sumber-sumber Barat dan Ukraina mengatakan bahwa lebih dari 11.000 tentara Korea Utara telah dikirim untuk memperkuat pasukan Rusia di wilayah Kursk, meskipun Moskow belum mengonfirmasi hal ini.

Putin mengatakan bahwa Rusia juga siap bekerja sama dengan Eropa, tetapi menambahkan bahwa Eropa “bertindak dengan cara yang tidak konsisten”.

Negara-negara Eropa, katanya, mencoba “menipu kami, tetapi ga apa-apa, kami sudah familiar dan sudah terbiasa. Harapan saya semoga kami tidak membuat kesalahan atas kepercayaan yang berlebihan kepada mitra-mitra kami.” (Red)

Halaman: 1 2 3Show All
Rekomendasi