Puasa 1 Muharram: Hukum, Keutamaan, dan Niat Lengkap

Foto: Dhet

Awal Muharram Puasa Sunah

BERITATERBERITA – Umat Islam di seluruh dunia menyambut Tahun Baru Hijriah dengan berbagai amalan ibadah.

Salah satu amalan yang populer adalah melaksanakan puasa sunah pada tanggal 1 Muharram.

Namun, bagaimana sebenarnya hukum menjalankan ibadah puasa di awal bulan Muharram menurut pandangan para ulama?

Bulan Muharram termasuk dalam jajaran bulan haram yang sangat dimuliakan dalam agama Islam.

Keistimewaan bulan ini mendorong umat muslim untuk memperbanyak amalan kebaikan sebagai pembuka tahun baru Islam.

Ibadah puasa menjadi salah satu pilihan utama untuk meraih keberkahan di bulan yang suci ini.

Meskipun demikian, pertanyaan sering muncul mengenai kebolehan atau bahkan keutamaan berpuasa secara khusus pada tanggal 1 Muharram.

Apakah amalan ini memiliki dasar yang kuat dalam ajaran Islam atau justru dianggap sebagai perbuatan bid’ah yang perlu dihindari?

Pendapat Ulama tentang Puasa 1 Muharram

Ulama terkemuka, Buya Yahya, melalui kanal YouTube pribadinya menjelaskan bahwa berpuasa pada tanggal 1 Muharram diperbolehkan.

Beliau menekankan bahwa hari tersebut tidak termasuk dalam daftar hari-hari yang dilarang untuk berpuasa seperti Hari Raya Idulfitri, Iduladha, dan hari Tasyrik.

Meskipun demikian, Buya Yahya menambahkan bahwa tidak terdapat dalil khusus yang mewajibkan puasa di awal Tahun Baru Hijriah.

Lebih lanjut, Buya Yahya menyatakan bahwa berpuasa di bulan Muharram secara umum adalah sunah.

Anjuran ini sejalan dengan kesunnahan berpuasa di bulan-bulan haram lainnya seperti Dzulqaidah, Rajab, dan Dzulhijjah.

Halaman: 1 2 3
Rekomendasi