
BERITATERBERITA – Suasana duka menyelimuti Desa Tial, Kecamatan Salahutu, Kabupaten Maluku Tengah.
Malam yang seharusnya diisi dengan suka cita menyambut Hari Raya Idul Fitri justru ternoda oleh insiden perkelahian antar pemuda yang berujung maut.
Aparat gabungan kepolisian terpaksa dikerahkan untuk mengamankan situasi yang sempat memanas pada Senin sore, 31 Maret 2025.
Perkelahian yang melibatkan pemuda dari Desa Tulehu dan pemuda dari Desa Tial ini mengakibatkan satu orang pemuda berinisial RO meninggal dunia.
Selain itu, tiga pemuda lainnya juga mengalami luka-luka dalam insiden tersebut. Mereka adalah SL (28), JM (40), dan AS. Keempat korban ini menjadi saksi bisu betapa mudahnya perselisihan berujung pada tragedi yang mendalam.
Kepala Bidang Hubungan Masyarakat (Kabid Humas) Polda Maluku, Komisaris Besar Polisi Areis Aminnulla, menyampaikan rasa keprihatinannya yang mendalam atas kejadian ini.
Beliau sangat menyayangkan insiden yang terjadi tepat di momen perayaan Hari Raya Idul Fitri, bulan yang seharusnya penuh dengan berkah dan semangat saling memaafkan.
Perayaan yang seharusnya dirayakan dalam suasana damai dan penuh kasih sayang justru dinodai oleh aksi kekerasan yang merenggut nyawa.
Menurut Kabid Humas Polda Maluku, perkelahian ini dipicu oleh teguran seorang pemuda Desa Tial berinisial SL terhadap tiga orang pemuda Desa Tulehu, yaitu JM, RO, dan AS.